Gambaran Kelengkapan Formulir Surat Keterangan Penyebab Kematian Pasien di Rumah Sakit Umum Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat
Abstract
Pengisian formulir surat keterangan penyebab kematian yang tidak lengkap tidak dapat digunakan untuk berbagai keperluan seperti klaim asuransi, pembagian warisan, proses hukum dan lain-lain. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui gambaran kelengkapan formulir surat keterangan penyebab kematian pasien di RSUD Provinsi NTB. Jenis penelitian yang digunakan deskriptif kuantitatif dengan desain cross sectional. Populasi dalam penelitian ini seluruh berkas rekam medis pasien meninggal bulan Juni-Desember di RSUD Provinsi NTB tahun 2023 sebanyak 1.402 berkas dengan sampel 93 berkas. Tehnik sampling yang digunakan yaitu simple random sampling. Instrumen yang digunakan check list. Pengolahan data dilakukan dengan editing, coding, entry, dan cleaning. Analisis data berupa deskriptif kuantitatif menggunakan aplikasi SPSS. Hasil dari penelitian ini, kelengkapan pada review identifikasi distribusi frekuensi sebesar 22 (24%) DRM lengkap dan sebesar 71 (76%) DRM tidak lengkap, kelengkapan pada review laporan penting distribusi frekuensi sebesar 14 (15%) DRM lengkap dan sebesar 79 (85%) tidak lengkap, kelengkapan pada review autentifikasi distribusi frekuensi sebesar 43 (46,2%) DRM lengkap dan sebesar 50 (53,8%) DRM tidak lengkap, kelengkapan pada review pendokumentasian yang benar distribusi frekuensi sebesar 89 (95,7%) DRM lengkap sebesar 4 (4,3%) DRM tidak lengkap. Dilihat dari presentase ketidaklengkapan tersebut rumah sakit dapat melakukan pelatihan bagi staf medis untuk memastikan kepatuhan terhadap standar pengisian kelengkapan formulir surat keterangan penyebab kematian.
Copyright (c) 2024 Halimatussa'diah Halimatussa'diah, Dwi Andayani, Ni Komang Wijiani Yanti

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.