Strategi Pengembangan Desa Wisata Sebagai Pembangkit Ekonomi Kerakyatan (Studi di Desa Setanggor Kecamatan Praya Barat Kabupaten Lombok Tengah)
Abstract
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui strategi pengembangan desa wisata dan strategi pengembangan ekonomi kerakyatan di Desa Setanggor. Penelitian ini dilaksanakan di Desa etanggor Kecamatan Praya Barat Kabupaten Lombok Tengah selama 6 bulan dari bulan September 2020 sampai dengan bulan Februari 2021. Adapun metode yang dilakukan adalah metode penelitian kualitatif, yaitu dilakukan pada kondisi yang alamiah dan peneliti berperan sebagai instrument kunci. Teknik pengumpulan data penelitian data penelitian ini adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif. Pertama, memilih data yang berhubungan dengan masalah yang peneliti teliti dan membuang data yang tidak diperluan. Kedua, melakukan penyajian data dalam bentuk naratif dan gambaran yang terjadi di lapangan, penarikan kesimpulan, dan verifikasi. Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini menunjukkan adalah pertama. Strategi pengembangan Desa Setanggor sebagai desa wisata adalah dengan menonjolkan potensi destinasi wisada, berupa budaya, seni, tradisi, dan lain-lain yang terdapat di Desa Wisata. Hal ini dimaksudkan karena salah satu jenis potensi yang dapat memperkuat daya saing desa wisata adalah potensi budaya yang ada di desa tersebut. Kedua, salah satu upaya yang dilakukan oleh pemerintah Desa Setanggor untuk mengembangkan ekonomi kerakyatan adalah melalui sektor pariwisata dan industri kreatif. Sektor yang diandalkan untuk meningkatkan pendapatan masyarakat adalah melalui pengembangan ecotourism (pariwisata alam).