Penyuluhan Sistem Penyimpanan Rekam Medik di Puskesmas Peseng Desa Wajageseng
Abstract
Rekam Medis diartikan sebagai keterangan baik yang tertulis maupun yang terekam tentang identitas, anamnese, penentuan fisik laboratorium, diagnosis segala pelayanan dan tindakan medis yang diberikan kepada pasien, dan pengobatan baik yang di rawat inap, rawat jalan, maupun yang didapatkan di gawat darurat. Rekam Medis memiliki arti yang cukup luas, tidak terbatas hanya berkas yang digunakan untuk mencatat informasi pasien akan tetapi mempunyai pengertian sebagai suatu sistem penyelenggara rekam medis. Sebelum menentukan sistem penyimpanan yang akan dipakai, perlu terlebih dahulu mengetahui bentuk penyimpanan yang akan diselenggarakan didalam pengelolaan unit rekam medis,ada 2 (dua) cara yaitu sentralisasi dan desentralisasi. Sistem penyimpanan berkas rekam medis sangat penting untuk dilakukan dalam institusi pelayanan kesehatan, karena sistem penyimpanan dapat mempermudah berkas rekam medis yang akan disimpan dalam rak penyimpanan, mempercepat ditemukan kembali atau pengambilan berkas rekam medis yang disimpan di rakpenyimpanan, mudah pengembaliannya, dan melindungi berkas rekam medis dari bahaya pencurian, bahaya kerusakan fisik, kimiawi, dan biologi.